Balada Anak Berayahkan Lumba-lumba (Part.2)
Sang Ibu alias Si Ucing tengah khusyu membaca Pikiran Rakyat. Bukan beritanya yang bikin khusyu, tapi jelalatan liat iklan yang mengandung kata DISKON, SALE, GRATIS, dan semacamnya. Tiba-tiba,
Ayah alias Lumba-lumba: Bu, Bu, ada kura-kura.
Ibu: (tidak menurunkan koran) Emmm...
Ayah: Bu, bu, liat bu, ada kura-kura.
Ibu: (masih khusyu) Emmh, He eeeeh...
Ayah: Buuuuu, ada kura-kura...tuh liat!
Ibu: (Menurunkan koran dengan kesal) Man..YA AMPUN!!!.jpg)
koosha, si anak malang. Sedang asik main bajunya dimasukin bola.
4 comments:
huahahahhahaha... :D
hehehe... bapak sama emak sama aja.
Ihhhh Koosha meni lucuuuu...hehe he he....btw ko ayahnya dibilang lumba-lumba aja sih...napa sih...blum tau sejarahnya neeeh...:)
sari dan mbak ade: hehe, begitulah. sebelas duabelas tigabelas empatbelas.
teh ike: kesalahpahaman belaka teh. saya pikir perut lumba2 gendut seperti ayahnya koosha, ternyata datar bwahahahaha.
Post a Comment